Irian Setiawan : Ngakui Anggaran Masih Kosong

MahesaMediaCenter, Banyuasin – Terkait pembayaran SPJ para Anggota Dewan belum macet dan isunya terus berkembang dilingkungan di DPRD Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan di penghujung tahun 2022 ada kunjungan kerja (Kunker) para Dewan dan ASN pendampingnya sudah 5 kali di luar Provinsi sampai pada (4/11/2022) masih belum dibayar faktanya bisa dibenarkanya.

Para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang meminta jatidirinya tak disebut dalam pemberitaan mengatakan kondisi ASN dilingkungan kerja DPRD Banyuasin yang jadi pendamping kunjungan para dewan di-5 provinsi tahun 2022 sangat berharap dana itu segera dicairkanya, karena sudah 5 kali keluar provinsi dan sekarang telah diujung tahun, ujarnya.

Masih menurut beliau, mengenai nilai dananya kalau dikumpulkan ya agak banyak, tapi tidak mau menjelaskan rincianya, kalau dengan kondisi saat ini dana itu benar-benar sangat berguna, jika cepat cair dan tak ada potongan, tandasnya.

Diruang berbeda tapi di Gedung DPRD Banyuasin saat media ini berbincang dengan tenaga honorer mengatakan, kalau masalah honor kami di DPRD Banyuasin masih lancar seperti biasa, tetapi untuk bulan 10-11 dan 12 ini memang belum dibayar, akunya salah seorang tenaga honorer yang bekerja 12 tahun.

Via WhatsApp Wakil Ketua DPRD Banyuasin Sukardi mengatakan terkait perihal dikatakan “Owhh itu kang, iya memang kang, tapi utk lbh clearnya njenengan konfirmasinya ke sekwan langsung wae kang, jawabnya.

Kepada Ketua DPRD Kabupaten Banyuasin juga Via WhatsApp, Irian Setiawan dikatakan bahwa “Anggaran pemda masih kosong kami sabar bae sebagai dewan maklum”, jawabnya.

Sayangnya Sekretaris Dewan (Sekwan) Banyuasin yang biasa akraf disapa Pak Yayan ketika diminta konfirmasinya Via WhatsApp seperti saran Wakil Ketua DPRD Banyuasin itu hingga beritanya ditayangkan Sekwan tidak ada berikan jawabanya.(yok)

Related posts