Sorotan Tajam Tentang Pegawai Yang Dibuang Tidak Sesuai SOP

banner 468x60

MediaSuaraMabes, Indramayu – Diduga oknum sekdis Bapenda/ BKAD memiliki program project didalam internal tersebut karena dari teknis kerjanya sudah melenceng dari SOP tingkat pertama, juga ada unsur sentimen pribadi, ingin meraih jabatan Tinggi Pratama, Jelasnya kepentingan pegawai sebagai pengabdian negara eselon IV Kassubbag keuangan dibuang ke dinas lain sedangkan Staf bapenda diduga mengacak – acak komputer kerja yang bukan haknya dipertahankan ” Jelas ada apakah Gerangan” menilai orang pilih kasih tidak sesuai dengan prosedur kepegawaian. tuturnya

Masih dikatakannya korban mutasi ke awak media online mediasuaramabes, memang bidang, kasie dan Staf dalam struktural organisari bagian dari Sekretaris tetapi jangan bertindak semaunya tentunya ada pembinaan dahulu berat, kecil permasalahan jangan main tebang saja, terkesan Arogan prilakunya tidak mengacu marwah yang diembannya tugas negara jelas itu disebut Diskriminatif , dalam tugasnya langsung Menghakimi tanpa toleransi apapun.

Sekarang merasa bangga duduk dalam jabatan Tinggi pratama Eselon II menjadi Kepala Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Indramayu, sebelumnya masih sekdis mengambil kekuasaan penuh pada hal kepala Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Indranyu DR.H.Ahmad Syadali.M.Ed kenapa jawabnya tidak tahu menahu hal pemutasian pegawai, karena tidak ada tembusan sama sekali tutur nya

Jadi Sekdis Amrullah selaku KPA, memiliki prilaku Arogan dari dulu, ada pegawai juga selaku PPTK , alasan karena usulan menaikan upah petugas keamanan tidak disetujui langsung dibuang ke dinas lain.tukasnya mengakhiri keluhannya kepada mediasuaramabes.

Beralih kepihak korban yang dibuang ke Dinas lain, Amrullah, S.Sos, M.Si, mencopot jabatan seorang pegawai yang di tunjuk sebagai Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK). Kejadian ini bermula ketika pegawai tersebut ditunjuk sebagai PPTK dan diminta membantu pelaksanaan kegiatan rutin di bawah tanggung jawab Amrullah selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA).

Dalam proses persiapan kegiatan, pegawai tersebut menyampaikan saran dan pendapat sebagai bentuk tanggung jawab teknis. Namun, saran tersebut ditolak oleh KPA. Tak lama setelah itu, pegawai tersebut digantikan oleh orang lain sebagai PPTK, dan akhirnya dimutasi ke dinas yang berbeda.

Informasi ini disampaikan oleh seorang sumber internal yang tidak bersedia disebutkan namanya saat dikonfirmasi oleh Suara Mabes di teras Pendopo Bagus Arya Wiralodra, Kabupaten Indramayu.

“Saran itu sebenarnya untuk kebaikan bersama, agar pelaksanaan kegiatan berjalan sesuai aturan. Tapi ternyata justru berujung pada pencopotan dan mutasi,” ujar sumber tersebut.

“Sayangnya, saran dan pendapat yang saya sampaikan dipandang berbeda oleh Sekretaris BKD, Amrullah, S.Sos., M.Si., yang kemudian memutuskan untuk memutasi saya ke dinas lain. Padahal, niat saya murni untuk perbaikan bersama- sama tetapi lain tanggapannya bukannya diperbaiki malah membuang ke dinas lain, tutupnya

Eddysae.

banner 300x250

Related posts

banner 468x60

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *