MahesaMediaCenter, Bengkayang Kalbar – babinsa karimunting Sertu Sugiyanto memberikan hadiah kepada penggafal Al Qur’an surah pendek, kegiatan gebyar Ramadhan yang diselenggarakan KKM mahasiswa STIT Singkawang di masjid Al-Jariyah Desa karimunting, minggu (09/04/2023)
Cerdas cermat penghafal Al Qur’an surah pendek yang di ikuti anak-anak putra dan putri mendapatkan sport dari masyarakat juga orang tua mereka, mengisi kegiatan positif di sela-sela bulan puasa ini sangat lah bermanfaat dari pada anak-anak harus main games, ucap Sugiyanto.
Babinsa karimunting Sertu Sugiyanto dan kepala desa karimunting Iskandar,S.pd berikan hadiah kepada semua peserta lomba azan, dan penghafal Al Qur’an surah pendek.
“Saya iskandar,S.pd atas nama kepala desa karimunting mewakili perangkat desa yang lain mengatakan sangat bangga dan mendukung penuh atas kegiatan Gebyar Ramadhan ini, kegiatan ini sangatblah bermanfaat buat generasi muda jaman sekarang, dengan lomba azan, menghafal ayat suci Al Qur’an supaya anak-anak muda bisa mengimbangi teknologi sekarang yaitu bermain game, kalau saya perhatikan anak-anak main game itu lupa mau memgerjakan hal yang positif, saya juga sangat berterimakasih kepada babinsa karimunting Sertu Sugiyanto yang selalu aktiv dalam kegiatan Gebyar Ramadhan ini selalu hadir di masjid-masjid di wilayah binaan nya dan mensport kegiatan positif masyarakat”, ucap iskandar,S.pd.
Sambung Babinsa karimunting 1202-03/sungai raya, saya bangga kepada warga binaan saya khusus nya desa masyarakat karimunting yang selalu pro aktiv, melaksanakan Komsos kepada warga binaan sangat penting di lakukan. Karena masyarakat adalah sumber informasi dan keterangan, serta memberikan motivasi tidak hanya kepada orang tua tapi juga kepada anak anak. Hal itu dimaksudkan agar dapat terus terjalin rasa kebersamaan bersama warga”.
Sertu sugiyanto mengatakan lomba adzan dan hafalan surah pendek ini untuk melatih anak-anak agar mampu menjadi seorang muadzin dan hafizd yang terlatih untuk mengumandangkan adzan serta mampu menghafal surah pendek sejak usia dini.
“Tujuan kegiatan ini, adalah untuk meningkatkan keterampilan anak-anak dalam bidang keagamaan dan melatih mental anak-anak untuk berani mengikuti perlombaan,” kata Sertu Sugiyanto.
(Hepni JK)